Poso – Pemerintah Kabupaten Poso khususnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan terus melakukan pembenahan, baik dalam peningkatan mutu kinerja pegawai negeri sipil maupun penerapan sistim manajemen yang terarah. Hal ini yang terus diterapkan dan dijalankan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Poso Amir Kiat SH dalam mengawali tugasnya sebagai pimpinan disalah satu unit kerjanya.
Perlunya suatu sistim manajemen yang teratur dan terarah adalah merupakan salah satu penunjang pada peningkatan kinerja pegawai negeri sipil, baik itu dalam peningkatan kedisiplinan maupun pencapaian kinerja yang maksimal. “Jika ini terpenuhi, mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan kedepan dalam meningkatkan potensi dunia kepariwisataan di daerah Poso ini bisa tercapai sesuai harapan kita bersama,” harap Amir Kiat SH.
Pariwisata yang juga sebagai salah satu dari tiga ikon pemerintah daerah kabupaten Poso yang diantaranya pembangunan di sektor pertanian/perkebunan dan koperasi UMKM, adalah misi yang akan diemban pemerintah daerah dimasa pemerintahan Bupati Poso Drs Piet Inkiriwang MM bersama pasangannya Wakil Bupati Poso Ir T Samsuri MSi. “Untuk pariwisata banyak yang perlu kami benahi dan terus kami pacu, diantaranya obyek wisata yang berada di Poso dan hotel wisata yang dikelola dinas pariwisata,” jelasnya
Disisi lain menurut Amir Kiat, perlunya pembenahan dalam kepariwisataan, khususnya Hotel Wisata Poso yang dikelola oleh dinas pariwisata kabupaten Poso, yang mana ini juga merupakan asset bagi pemerintah daerah untuk mencapai peningkatan sumber PAD dimasa sekarang dan akan datang. “Disini saya akan melakukan pembenahan, baik dari segi administrasi, mutu pelayanan terhadap tamu maupun peningkatakan kedisiplin kerja karyawan-karyawati,” tegas Amir Kiat saat memimpin rapat bersama seluruh jajaran karyawan/karyawati di Hotel Wisata Poso, baik dari Manager Hotel Wisata Poso Sitti Aisyah Abbas dan Bendahara Hotel Wisata Adelin Lombongbitung, Selasa (11/1).
Hotel Wisata yang terletak di Jalan Pattimura No 19 Poso, Kelurahan Bonesompe, Kecamatan Poso Kota Utara, memiliki 14 kamar yang terdiri dari 1 kamar kelas VIP dengan tarif Rp 175 ribu, 7 kamar Standar A tarif Rp 150 ribu perhari, dan 6 kamar Standar B tarif Rp 100 ribu perhari, serta fasilitas meeting room dengan tarif Rp 500 ribu. “Kedepan dalam waktu dekat ini kami akan menyiapkan mini cafe di lokasi hotel wisata juga. Ini untuk menarik minat para pengunjung hotel, baik dari lokal maupun mancanegara,” promo Amir Kiat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar